Abstraksi
IDI adalah indikator komposit yang
menunjukkan tingkat perkembangan demokrasi di Indonesia. Tingkat capaiannya
diukur berdasarkan pelaksanaan dan perkembangan tiga aspek demokrasi, yaitu
Kebebasan Sipil (Civil Liberty), Hak-Hak Politik (Political Rights), dan
Lembaga-Lembaga Demokrasi (Institution of Democracy).Metodologi penghitungan
IDI menggunakan 4 sumber data yaitu : (1) review surat kabar lokal, (2) review
dokumen (Perda, Pergub, dll), (3) Focus Group Discussion (FGD), dan (4)
wawancara mendalam.
Indeks Demokrasi Indonesia (IDI)
Sumatera Utara 2019 sebesar 67,65 dalam skala 0 sampai 100, berada dibawah IDI
Nasional sebesar 74,92. Angka IDI Sumatera Utara 2019 ini mengalami peningkatan
dibandingkan dengan angka IDI 2018 yang sebesar 64,33. Capaian IDI Sumatera
Utara ini masuk pada kategori “sedang”. Klasifikasi tingkat demokrasi
dikelompokkan menjadi tiga kategori, yakni “baik” (indeks > 80), “sedang”
(indeks 60 – 80), dan “buruk” (indeks < 60). Perubahan angka Indeks
Demokrasi Indonesia (IDI) Sumatera Utara dari tahun 2018 ke tahun 2019
dipengaruhi oleh tiga aspek demokrasi yakni (1) Kebebasan Sipil yang turun 4,00
poin (dari 76,54 menjadi 72,54), (2) Hak-Hak Politik turun 1,02 poin (dari
62,61 menjadi 61,59), dan (3) Lembaga-Lembaga Demokrasi Naik 19,43 poin (dari
51,69 menjadi 71,12).